SMP Negeri 1 Playen Adakan Sosialisasi Pencegahan Perkawinan Usia Anak

SMP Negeri 1 Playen menggelar sosialisasi pencegahan perkawinan pada usia anak yang berlangsung di sekolah tersebut. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, di antaranya Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Gunungkidul, Ibu Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Gunungkidul, Ibu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Panewu Playen, dan Lurah Playen.

Kegiatan ini diawali dengan apel pagi sebagai pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa-siswi baru. Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan Komitmen Bersama dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional. Sosialisasi ini turut dihadiri oleh para wali murid dari siswa-siswi baru, memperlihatkan komitmen bersama antara pihak sekolah, pemerintah, dan orang tua dalam mencegah perkawinan pada usia anak.

Dalam sosialisasi ini, berbagai materi disampaikan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang bahaya dan dampak negatif perkawinan usia anak. Diharapkan, melalui kegiatan ini, siswa-siswi serta orang tua mereka dapat lebih memahami pentingnya pendidikan dan masa depan anak-anak yang bebas dari perkawinan dini.

Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Gunungkidul menyampaikan apresiasinya terhadap langkah proaktif yang diambil oleh SMP Negeri 1 Playen. “Kami sangat mendukung inisiatif ini. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan anak-anak kita dapat menjalani masa remajanya dengan fokus pada pendidikan dan pengembangan diri,” ujarnya.

Kepala SMP Negeri 1 Playen menambahkan bahwa sekolah berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan-kegiatan edukatif yang bertujuan melindungi hak-hak anak dan mendorong perkembangan mereka secara optimal. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang layak dan masa depan yang cerah,” katanya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan akan semakin banyak pihak yang peduli dan terlibat dalam upaya pencegahan perkawinan usia anak, sehingga tercipta generasi muda yang lebih sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Previous Sosialisasi Anti Bullying di SMP Kanisius Wonosari

Leave Your Comment

Skip to content